Inspirasiku Berawal dari Alunan Musik

Saya termasuk penikmat berbagai jenis musik. Mulai dari musik yang berirama pelan sampai yang bertempo cepat. Kebiasaanku sejak dibangku sekolah selalu belajar sambil mendengarkan musik. Pokoknya tiada hari tanpa musik. Entah itu dari tape atau radio. Dalam keseharian musik banyak bermanfaat untuk memompa semangat hidup. Jika saat pikiran mulai melemah, musik-lah yang cepat membantu memulihkan, hingga sering kali terciptalah sebuah ide-ide cemelang dalam berkarya.

Terkadang jika kita sedih atau 'bad mood', dengan mendengarkan musik yang sesuai keadaan, maka akan mewakili perasaan yang sedang dirasa. Seakan-akan musik dapat mengerti tentang ungkapan isi hati kita. Namun ada juga yang lagi galau atau sedang bosan, dan ingin menyemangati diri sendiri biasanya lebih suka mendengarkan musik yang bernada rock. Seperti saya, ketika semangat lagi kendor, suka mendengarkan musik 'RnB'. Apa lagi kalau sedang dilanda Insomnia (susah tidur) biasanya alunan musik syahdu yang selalu menemaniku hingga tertidur lelap. 

Gambar: koleksi pribadi

Dulu, sewaktu saya hamil suka banget mendengarkan musik mozaik atau klasik, menurut pakar penelitian

sangat baik untuk merangsang perkembangan motorik otak janin dalam rahim. Kini terbukti anak-anak yang sudah terbiasa mendengarkan musik bergenre jazz, mozaik atau klasik sejak dalam kandungan biasanya mempunyai otak yang lebih cerdas dan berpengaruh positif terhadap prestasinya.

Anak-anak menggemari lagu berjenis 'Nursery Rhymes for Kids' yang dinyanyikan oleh Elvis Presley, dan ternyata lewat musik dapat memudahkan anak dalam hal belajar bahasa Inggris. Sambil mendengarkan sesekali menirukan bernyanyi, tapi butuh latihan khusus agar fasih menyanyikan lagu barat. 'Ring tone'-nya asyik, enak di dengar. Kalau mau tau arti dari liriknya ya harus di cari dalam kamus bahasa Inggris. Kebiasaan itulah yang menjadi penyemangat anak-anak mempelajari bahasa Inggris. Seperti lagu yang berjudul Twinkle-twinkle, Baba Black Sheep, dan Teddy Bear. Nadanya sederhana dan mudah di hafal, sehingga pemikiran dan inspirasi anak-anak tertuang penuh pada lagu itu. Mau tau liriknya? begini: 

Teddy bear, teddy bear turn around…

Teddy bear, teddy bear touch the ground…

Teddy bear, teddy bear shine your shoes…

Teddy bear, teddy bear That will do…

Teddy bear, teddy bear Go up stairs…

Teddy bear, teddy bear Say your prayers…

Teddy bear, teddy bear Turn off the light…

Teddy bear, teddy bear Say “Good night’…

Nah, kalau ingin lagu 'Nursery Rhymes' untuk anak-anak kunjungi saja www.langitmusik.com. Ini merupakan portal musik Telkomsel yang menyediakan full track lagu Lokal dan Internasional kualitas dolby. Lagu apa aja ada disitu, tinggal search aja lagu yang kita mau. Apalagi aplikasi Langit Musik sekarang bisa juga mendownload lagu anak-anak melalui Android sepuasnya berdasarkan layanan yang dipilih. Caranya gampang kok, pasti ketagihan deh.......

sumber gambar: www.langitmusik.com

Bicara tentang musik, kita tidak perlu risau lagi tentang lagu anak-anak. Hanya saja kita sebagai orang tua harus bisa mengarahkan pada anak-anak kita, musik mana yang pantas bagi mereka. Masih banyak kok lagu anak-anak yang sedang hits. Memang sekarang ini lagu 'Anak Indonesia' semakin hilang seiring perkembangan jaman. Anak-anak makin terbiasa mendengarkan lagu yang bertemakan percintaan yang sebenarnya belum pantas di dengar oleh anak-anak. Sebenarnya lagu anak-anak adalah musik yang ringan dan ceria. Maka dari itu, biasakanlah anak-anak untuk mendengarkan lagu yang sesuai dengan usianya.

Ayo, lestarikan lagu anak-anak demi moralitas generasi bangsa kita...

Tulisan ini diikutkan pada lomba menulis blog “Musik Yang Asyik”, kerjasama Kumpulan Emak2Blogger dan Langit Musik