Bicara tentang Indonesia, taukah sobat kalau Indonesia itu super
sangat cantik? Dengan keaneka ragaman kekayaan alam dari Sabang hingga Merauke
tak lepas dari banyakknya tempat wisata yang harus sudah mendunia. Kekayaan
biota laut terumbu karang terkaya di dunia dengan lebih dari 18% terumbu karang
dunia, serta lebih dari 3.000 spesies ikan, 590 jenis karang batu, 2.500 jenis
moluska, dan 1.500 jenis udang-udangan sekitar 600 hingga mencapai titik selam
yang tersebar. Selain itu komponen yang terpenting dalam pariwisata alam di
Indonesia memiliki kombinasi iklim tropis, 17.508 pulau yang 6.000 di antaranya
tidak dihuni, serta garis pantai terpanjang ketiga di dunia setelah Kanada dan
Uni Eropa, juga merupakan negara kepulauan terbesar dan berpenduduk terbanyak
di dunia.
Indonesia yang jumlah wisatawan mancanegara yang datang ke
Indonesia mencapai 7 juta lebih atau tumbuh sebesar 10,74% dibandingkan tahun
sebelumnya, dan menyumbangkan devisa bagi negara sebesar 7.603,45 juta dolar
Amerika Serikat. Hingga tahun 2010, terdapat 7 lokasi di Indonesia yang telah
ditetapkan oleh UNESCO, diantaranya Pantai-pantai di Bali, tempat menyelam di
Bunaken, Gunung Rinjani di Lombok, dan berbagai taman nasional di Sumatera. Ada
pula keajaiban tempat wisata seperti Candi Prambanan, Candi Borobudur, Toraja, Minangkabau,
Pantai Sawarna, Pulau Komodo, Ujung Kulon National Park, Lorentz National Park yang
sampai sekarang menjadi World Heritage
List.
Pantai Sawarna - Banten. Gambar: Lakupon
Bunaken yang terletak di Sulawesi Utara memiliki 25 titik
selam dengan kedalaman hingga 1.556 meter. Hampir 70% spesies ikan di Pasifik
Barat dapat ditemukan di Taman Nasional ini. Terumbu karang di taman nasional
ini disebut tujuh kali lebih bervariasi dibandingkan dengan Hawaii. Beberapa lokasi lain yang terkenal untuk penyelaman antara lain: Wakatobi, Nusa
Penida, Karimunjawa, Derawan dan Kepulauan Seribu.
Tak kalah bagusnya Raja Ampat di Provinsi Papua Barat adalah
taman laut terbesar di Indonesia yang memiliki beraneka ragam biota laut dan
dikenal sebagai lokasi selam scuba yang baik karena memiliki daya pandang yang
mencapai hingga 30 meter pada siang hari. Hasil riset lembaga Konservasi Internasional
pada tahun 2001-2002 menemukan setidaknya 1.300 spesies ikan, 600 jenis terumbu
karang dan 700 jenis kerang di kawasan Raja Ampat.
Raja Ampat - Papua Barat. gambar: hajingfai.
Belum lagi, Indonesia juga mempunyai 50 taman nasional di Indonesia, 6 di antaranya
termasuk dalam Situs Warisan Dunia UNESCO. Taman Nasional Lorentz di Papua
memiliki sekitar 42 spesies mamalia yang sebagian besar hewan langka dan masih
banyak lagi tempat wisata yang mempesona tapi belum terkenal.
Wwwaaoooowww keren ya…..!!!! Kalau bertamasya di Indonesia
pasti tidak akan cukup dalam waktu sehari untuk mengunjungi semuanya. Jelas
kurang! Butuh sampai berhari-hari bahkan bisa sampai berbulan-bulan loh….Indonesia mempunyai keanekaragaman
yang harus ditelusuri sampai ke plosok tanah air. Tapi, sebutan apa ya yang
paling tepat untuk Indonesia? Kalau melirik branding Negara lain misalnya Malaysia
dengan sebutan ‘Truly Asia’-nya, Singapura
dengan ‘Uniquely Singapore’, India dengan julukan ‘Incredible India’, Korea
dengan ‘Infinitely yours’ dan Thailand dengan ‘Amazing Thailand’. Lalu apa
destination brand Indonesia?
Pernahkah dengar slogan ‘Indonesia-The Ultimate in
Diversity’? benar dugaan sobat, itu merupakan slogan yang diberikan oleh
Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata RI. Namun, seiring dengan berjalannya
waktu slogan itu sepertinya tidak sampai populer. Justru tenar dengan
sebutan 'Visit Indonesia Year' tanpa mengenal branding ataupun tagline-nya.
Saya mulai terfirkan bagaimana kalau tagline Indonesia adalah “Wonders
Indonesia”. Menurut saya itulah brand yang paling tepat untuk Indonesia.
Kenapa? Ya itu tadi seperti yang saya jelaskan di atas. Banyak sekali
tempat-tempat wisata di Indonesia yang merupakan keajaiban dunia, malah sebagian telah berhasil
menyabet penghargaan dari UNESCO. Jadi, kurang apalagi Indonesia tercintaku
ini? Lantas, apa yang menyebabkan Indonesia sampai tidak mempunyai specifikasi tagline? Kira-kira seperti ini analisis saya:
1. Masalah pendanaan merupakan salah satu kendala yang tidak ada habisnya bagi Indonesia. Banyak pendanaan yang didapatkan hanya digunakan untuk kepentingan pribadi saja. Bahkan aliran dana dari pariwisata pun belum cukup untuk menjadikan promosi tempat wisata (khususnya di daerah plosok), jauh dibandingkan dana pariwisata Malaysia.
2. Kepercayaan dunia Internasional terhadap pariwisata Indonesia mulai mengalami penurunan sebesar 32% semenjak ulah opnum yang tidak bertanggung jawab seperti aksi terror Bom JW Marriott 2003, pengeboman Kedutaan Besar Australia, Bom Bali 2005 dan Bom Jakarta 2009 ini jelas mempengaruhi jumlah kedatangan wisman ke Indonesia.
3. Indonesia sepertinya belum mefokuskan brand positioning dan brand identity Indonesia yang tidak konsisten, selalu berganti-ganti nama brand. Sebelumnya Indonesia pernah dijuluki sebagai "Indonesia-The Ultimate in Diversity’ pernah juga berganti brand ‘Wonderful Indonesia’. Memang tidaklah mudah untuk menciptakan tagline yang lebih spesifik, harus membutuhkan proses yang lama untuk mengenalkan pada dunia, tapi ayo tentukan tagline yang tepat untuk Indonesia-ku. Tagline yang bagus haruslah unik, tidak perlu panjang tapi mudah diingat dan menggambarkan jati diri suatu negara.
1. Masalah pendanaan merupakan salah satu kendala yang tidak ada habisnya bagi Indonesia. Banyak pendanaan yang didapatkan hanya digunakan untuk kepentingan pribadi saja. Bahkan aliran dana dari pariwisata pun belum cukup untuk menjadikan promosi tempat wisata (khususnya di daerah plosok), jauh dibandingkan dana pariwisata Malaysia.
2. Kepercayaan dunia Internasional terhadap pariwisata Indonesia mulai mengalami penurunan sebesar 32% semenjak ulah opnum yang tidak bertanggung jawab seperti aksi terror Bom JW Marriott 2003, pengeboman Kedutaan Besar Australia, Bom Bali 2005 dan Bom Jakarta 2009 ini jelas mempengaruhi jumlah kedatangan wisman ke Indonesia.
3. Indonesia sepertinya belum mefokuskan brand positioning dan brand identity Indonesia yang tidak konsisten, selalu berganti-ganti nama brand. Sebelumnya Indonesia pernah dijuluki sebagai "Indonesia-The Ultimate in Diversity’ pernah juga berganti brand ‘Wonderful Indonesia’. Memang tidaklah mudah untuk menciptakan tagline yang lebih spesifik, harus membutuhkan proses yang lama untuk mengenalkan pada dunia, tapi ayo tentukan tagline yang tepat untuk Indonesia-ku. Tagline yang bagus haruslah unik, tidak perlu panjang tapi mudah diingat dan menggambarkan jati diri suatu negara.
Pada Era ASEAN 2015 nanti, Indonesia berkesempatan untuk
mempromosikan kembali tempat-tempat wisata agar lebih mendunia lagi, upaya meningkatkan
jumlah wisatawan ke Indonesia terutama untuk Bali yang telah mempunyai image negative
bagi turis mancanegara dikarenakan isu-isu adanya terorisme. Mari kita serukan
melalui media sosial internet yang diprakarsai oleh blogger sebagai elemen
citizen journalism menuju konstituen AEC 2015, meluruskan bahwa wisata ke Bali
sekarang ini sudah jauh lebih aman. Selain tempat wisata, sudah sepatutnya juga
kesenian-kesenian hasil karya anak bangsa lebih diperhatikan, kuliner makanan khas tradisional
seperti ‘masakan padang’ agar segera dipatenkan sebagai makanan tradisional asli Indonesia. Saatnya Indonesia menyongsong tagline baru yang lebih specific menjadi ‘Wonders Indonesia’
Tulisan ini diposting dalam rangka mengikuti #10daysforAsean yang diselenggarakan oleh ASEAN Blogger.
Sumber:
No comments:
Post a Comment